Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Pahlawan Tahun 2024 Caroll-Sendy Apresiasi Dua Pahlawan Nasional Asal Tomohon Gubernur Olly Dondokambey : HUT Ke-60 Sulawesi Utara Mengalami Kemajuan Pesat KPU Kabupaten Lebak Gelar Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Menparekraf Sandiaga Uno Puji Pemda Sulut Laksanakan Discover North Sulawesi 2024 Saat Ditangkap Kapal MV Lakas Berbendera Filipina Tidak Memiliki Dokumen Lengkap

NTT · 17 Nov 2024 23:00 WIB ·

Stoner Mengamuk: Mabuk Alkohol, Memaki, dan Merusak Pintu di Kelurahan Namodale


Hori poi Korban dengan mata buta menceritakan kejadian menimpa nya. Foto /Dance henukh Perbesar

Hori poi Korban dengan mata buta menceritakan kejadian menimpa nya. Foto /Dance henukh

Rote Ndao,Sulutnews.com – Lobalain, 17 November 2024– Sebuah insiden mengejutkan terjadi di RT 7 RW 3 Kelurahan Nomodale, Kecamatan Lobalain. Elvis Lado, yang dikenal dengan julukan “Stoner,” mendatangi rumah Hori Poi dalam kondisi mabuk alkohol dan meluapkan amarahnya dengan memaki serta merusak pintu rumah korban hingga jebol.

Menurut keterangan korban, kejadian bermula saat Elvis datang tanpa pemberitahuan. Dalam keadaan mabuk, ia langsung memaki korban dengan kata-kata kasar yang tidak pantas, termasuk menyebut korban sebagai “No’o Buta Tuli.” Insiden ini semakin memanas ketika Elvis menanyakan pilihan politik korban.

 

Korban menjelaskan kronologi peristiwa:
“Dia datang dalam keadaan mabuk, saya tidak tahu apa yang terjadi sebelumnya. Tiba-tiba, dia memukul pintu rumah saya hingga berlubang. Kemudian dia bertanya, ‘Lu pilih paket apa?’ Saya jawab, ‘Saya pilih Ita Esa.’ Setelah itu, dia mulai memaki saya dengan kata-kata kasar seperti ‘No’o, Puki, lu tua, buta, sonde tau apa-apa.’ Dia bahkan menyebutkan bahwa saya memalukan mereka.”_

Elvis juga sempat melontarkan pernyataan bernada ancaman, mengklaim bahwa Desa Boni harus memegang pilihan kelompok tertentu, menunjukkan adanya tekanan politik dalam kejadian ini.

Kejadian ini telah dilaporkan ke pihak berwajib untuk ditindaklanjuti. Korban berharap insiden serupa tidak terjadi lagi di tengah masyarakat, terutama dalam konteks perbedaan pilihan politik yang seharusnya dijalani dengan damai dan saling menghormati.

Hingga berita ini diturunkan, pihak kepolisian masih mengumpulkan informasi lebih lanjut terkait insiden tersebut.

Reporter : Dance henukh

Artikel ini telah dibaca 1,436 kali

Baca Lainnya

Junus Dillak, Kades Kuli, Beserta Ketua dan Bendahara BUMDes Segera Diperiksa Inspektorat

14 Desember 2024 - 13:24 WIB

Roda Pemerintahan Rote Ndao Memasuki Babak Baru: Pergantian Kepala OPD di Tengah Dinamika Pasca Pilkada

14 Desember 2024 - 11:53 WIB

Guru Besar IPB Dorong Pengembangan Breeding Center Domba Premium di Rote Ndao

13 Desember 2024 - 18:29 WIB

Pemerintahan Desa Kuli Didominasi Keluarga Kepala Desa Junus Dillak

13 Desember 2024 - 14:38 WIB

Warga Desa Kuli Keluhkan Prioritas Bantuan Hanya untuk Aparat Desa dan BPD

13 Desember 2024 - 14:10 WIB

JMSI Rote Ndao Minta Penjabat Bupati Oder Max Sombu Segera Isi Jabatan Kosong, Ada Alasan Mendesak

12 Desember 2024 - 23:59 WIB

Trending di NTT