Rote Ndao, Sulutnews.com – Presiden Republik Demokratik Timor Leste, Jose Ramos Horta, tiba di Kabupaten Rote Ndao dalam kunjungan resmi ke pulau terselatan Indonesia. Pesawat private flight PK-BON/GLF4-Gulfstream G450 yang membawa Presiden Ramos Horta beserta rombongan mendarat di Bandara D. C. Saudale, Desa Lekunik, Kecamatan Lobalain, Kabupaten Rote Ndao.
Kedatangan Presiden Ramos Horta disambut dengan tarian adat Rote, yang menampilkan kekayaan budaya setempat. Ia didampingi oleh mantan Gubernur Nusa Tenggara Timur dan anggota DPR RI, Viktor Bungtilu Laiskodat. Pejabat Bupati Rote Ndao, Oder Maks Sombu, SH, MA, MH, bersama Forkopimda turut menyambut hangat kedatangan Presiden Timor Leste ini. Di antara yang hadir adalah Kapolres Rote Ndao, AKBP Mardiono, S.ST, M.K.P, Dandim 1627/RN, Letkol Inf. Alber Inkiriwang, S.IP, Danlanal Pulau Rote, Letkol Laut (P) Andrik Irwanto, serta Dan Pos AU Bandara D. C. Saudale, Letda (Lek) Handri Hidayana.
Dalam rombongan penyambut, turut hadir pula mantan Bupati Rote Ndao, Paulina Haning-Bullu, SE, Ketua DPRD Sementara, Alfred Saudile, A.Md, Sekretaris Daerah Kabupaten Rote Ndao, Drs. Jonas M. Selly, MM, Plt. Asisten Perekonomian dan Pembangunan, Antonius F. Banepa, SE, Asisten Administrasi Umum, Jermi M. Haning, Ph.D, serta sejumlah pimpinan perangkat daerah dari Pemerintah Kabupaten Rote Ndao.
Prosesi adat turut menandai penerimaan Presiden Ramos Horta, dengan pemasangan selimut khas Rote dan Topi Ti’i Langga oleh Pj. Bupati Oder Maks Sombu sebagai simbol penghormatan dan persahabatan.
Setelah prosesi penyambutan, Presiden Ramos Horta beristirahat di ruang VIP Bandara D. C. Saudale. Terlihat obrolan hangat berlangsung antara Presiden Ramos Horta, Viktor Laiskodat, Pj. Bupati Oder Maks Sombu, Forkopimda, dan para undangan.
Dalam rangkaian kunjungannya, Presiden Ramos Horta dijadwalkan untuk mengunjungi Pulau Do’o dan Pulau Ndana di Kecamatan Rote Barat Daya. Selain itu, ia juga akan mengunjungi spot wisata Mulut Seribu. Kegiatan lainnya termasuk melihat langsung lokasi budidaya lobster di Kecamatan Rote Timur, sebelum akhirnya bertolak ke Kupang pada 7 November 2024.
Reporter: Dance Henukh