Bitung, Sulutnews.com- Sebuah insiden kebakaran menimpa kapal penumpang KM Barcelona V yang sedang melakukan pelayaran dari pelabuhan Talaud menuju pelabuhan Manado, tepat di perairan sekitar Pulau Talise, Minahasa Utara, Sulawesi Utara pada Minggu (20/7/25).
Kobaran api yang melanda bagian atas kapal memicu kepanikan hebat di kalangan penumpang, sehingga para penumpang terjun kelaut dengan life jacket.
Menanggapi musibah tersebut, Dandim 1310/Bitung, Letkol Czi Hanif Tupen, S.T.,M.I.P dengan sikap bergerak cepat menerjunkan personilnya dan terlibat aktif bersama tim SAR Gabungan dan nelayan setempat melakukan pencarian dan penyelamatan terhadap korban serta membantu evakuasi dan penanganan awal terhadap para korban.
Sigap gercep yang di lakukan personil Kodim 1310/Bitung ini menjadi kunci dalam menyelamatkan nyawa para penumpang yang masih terapung dilaut.
Dandim 1310/Bitung, Letkol Czi Hanif Tupen saat dikonfirmasi mengatakan hingga saat ini jumlah pasti korban jiwa maupun luka-luka masih dalam pendataan oleh pihak berwenang.
“Personil Kodim 1310/Bitung terus berkoordinasi dengan Basarnas, Polairud, dan instansi terkait lainnya guna memastikan seluruh penumpang berhasil ditemukan dan mendapatkan penanganan,”Ungkapnya.
Lebih lanjut, Dandim mengatakan dalam insiden ini, KM Barcelona V yang di nahkodai oleh Iknosi Bawotong tersebut mengangkut 280 penumpang dari 500 orang kapasitas kapal dan 15 ABK.
“Untuk sementara data yang kami peroleh 194 penumpang sudah berhasil di evakuasi diwilayah pulau gangga, 77 orang di pelabuhan Bakamla Desa serei dan 5 orang dinyatakan meninggal dunia dan 10 orang yang selamat lainnya sudah di evakuasi dan dirawat di puskemas Mubune dan 5 orang yang mengalami luka-luka saat ini sudah di bawah ke beberapa rumah sakit.
Diatas kapal tersebut juga terdapat 3 pasien rujukan dari RS Mala kepulauan Talaud dan ketiganya saat ini dalam kondisi selamat,”ungkap Hanif Tupen lebih lanjut.
(Tzr)









