Manado, Sulutnews.com – Plt Kepsek SMP Negeri 8 Manado Rahman Manggopa S.Pd .M.Pd mengatakan, hampir dua bulan sebagai Pelaksana Tugas ( Plt) Kepsek SMP Negeri 8 di Malalayang Manado pihaknya melakukan penindakan tegas bagi guru guru yang lalai dan tidak melakukan tugas dengan baik terutama tidak disiplin dan sering tidak masuk dan malas bekerja.
” Saya meski hanya Plt namun kepercayaan pimpinan kita harus lakukan untuk majukan pendidikan di SMP Negeri 8 Manado yang siswanya sekitar 1.700 lebih” kata Kepsek kepada Wartawan baru baru ini disekolah.
Rahman yang juga Kepsek Devinitif di SMP Negeri 4 Karombasan Manado menjelaskan, jumlah guru di SMP Negeri 8 cukup banyak ada diatas 50 lebih. Dan cukup besar sekolahnya. Namun saat saya masuk sebagai Plt langsung memantau disiplin guru guru ternyata banyak tidak disiplin.” Ini yang kami lakukan yakni memantau dan tindak mereka yang tidak disiplin lewat teguran lisan dan tulisan” kata Kepsek.
Bahkan menurutnya, ada temannya yang juga guru di SMP Negeri 8 kami tetap tegur agar disiplin dalam tugas. Ini penting karena kalau tidak disiplin maka murid murid juga akan ikut tidak disiplin. Terutama harus masuk sekolah tepat waktu dan harus masuk. Terkecuali ada ijin sakit dan ada masalah lain” katanya.
Selain guru pihaknya juga melakukan aturan disiplin bagi siswa agar jangan terlambat dan harus belalar dengan baik agar bisa sukses.
” Sebagai Plt pihaknya berharap SMP Negeri 8 tetap eksis dan berkulitas proses belajar mengajarnya agar menghasilkan siswa yang cerdas dan berkarakter yang baik” kata Kepsek. Menurutnya meski menjabat dua sekolah Kepsek Rahman mengatakan tidak masalah karena mampu membagi waktu.
Dari pantauan selama menjadi Plt pihaknya akan membenahi bebetapa ruangan kelas dan juga ruang guru untum dibenahi termasuk sarana olahraga dan toilet yang ada.
SMP Negeri 8 Kepsek optimis akan lebih berkualitas baik proses belajar mengajar maupun kualitas siswa yang akan lulus tahun ini .Kualitas disiplin dan karakter guru guru dan siswa harus kita utamakan bila kita ingin maju dunia pendidikan kedepan. (Fanny)