Bitung, Sulutnews.com – Dalam rangka Pilkada 2024, KPU Bitung bersama instansi terkait menggelar Rapat Koordinasi Pembentukan TPS Lokasi Khusus.
Rakor yang berlangsung di Aula KPU Bitung, Rabu(17/07/24), di buka oleh Komisioner KPU Bitung, Kadiv Teknis Penyelenggara, Yunoy S Rawung di dampingi Komisioner KPU, Kadiv Perencanaan Data dan Informasi, Frangky Takasihaeng.
Dihadapan seluruh PPK yang hadir, Rawung berpesan supaya cepat menyesuaikan mengingat masa coklit tinggal 7 hari lagi.
Dikesempatan yang sama, Kadiv Perencanaan Data dan Informasi, Frangky Takasihaeng mengingatkan soal ketelitian dan memaksimalkan waktu pendataan bersama operator.
” Demi menghasilkan data yang baik, supaya teman teman saling membantu dalam hal pengoperasian data.” Jelas Frangky.
Kalapas Kelas llB Kota Bitung, Syukron Hamdani saat hadir sebagai salah satu nara sumber dalam kesempatan ini mengatakan kesiapan pihaknya menyambut Pilkada 2024 ini.
Mengacu pada Pemilu sebelumnya, pihaknya turut ambil bagian dan sukses, menandakan kesiapan Lapas Bitung menghadapi Pilkada serentak pada November nanti.
Terkait Tempat Pemungutan Suara (TPS) lokasi khusus yang ditempatkan di Lapas Bitung, juga menjadi pembahasan bersama nara sumber yang hadir, termasuk Dinas Catatan Sipil Kota Bitung.
” Kita kemarin sudah sukses pada pileg dan pilpres 2024, saat ini kita mempersiapkan diri pada persiapan pilkada pemilihan gubernur dan walikota.” Jelas Syukron.
Lanjut dikatakan, tentunya saat ini dengan jumlah penghuni 352 Warga Binaan Pemasyarakatan(WBP), otomatis kita sudah update data untuk ke kpu.
” Tentunya di lapas ini perlu perhatian khusus, ada tps khusus, tentunya kita mempersiapkan betul untuk hak hak mereka bisa terpenuhi.” Ungkapnya.
Sementara, untuk persiapan di Lapas, ia menuturkan pihaknya akan terus berkordinasi dengan KPU dalam hal pemutakhiran data.
” Mengingat di kita juga, di lapas itu kita keluar masuk, tentunya juga manakala ada yang bebas, kita tetap kordinasi dengan kpu untuk update data.”
Terkait data WBP, dikatakan pihaknya juga akan berkordinasi dengan Disdukcapil Kota Bitung.
“Pada prinsipnya juga kita tetap berusaha, bagaimana suara mereka bisa tersalurkan.” Tandasnya.
(Tzr)