Rejanglebong, Sulutnews.com – Pegelaran festival durian jenis langka varietas unggul lokal ke-2 Kecamatan Padang Ulak Tanding Rejang Lebong Provinsi Bengkulu dilaksanakan sejak tanggal 18-29 Januari 2025 sukses dilaksanakan.
Bahkan pada kegiatan festival durian jenis langka ke-2 ini tidak hanya di hadiri oleh PLT Gubernur Bengkulu Rosjonsah dan unsur forkopinda festival durian kali ini dihadiri langsung oleh PLT Direktur pengolahan dan Pemasaran Hasil Holtikultura Simanjuntak ST.MM yang mewakili Menteri Pertanian Republik Indonesia.
Selain dari itu juga hadir kepala Balai Penerapan Standar Instrumen Pertanian ( BPSIP ) Bengkulu serta tidak ketinggalan pula kepala pengadilan tinggi Bengkulu juga ikut hadir bahkan ada juga pemerintah daerah dari Kabupaten luar provinsi Bengkulu.
Suksesnya pergelaran festival durian jenis langka varietas unggul lokal ke-2 di kecamatan Padang Ulak tanding Kabupaten Rejang Lebong Provinsi Bengkulu ternyata panitia penyelenggara Festival durian merupakan penanggung jawab kegiatan dari Yayasan Lingkungan hidup Semangat Bersaman Ishak burmansyah merasa kecewa kepada Pemerintah Daerah Kabupaten Rejang Lebong atas dialihkannya anggaran festival durian tersebut oleh pihak Pemkab Rejang Lebong kepada kegiatan lain yang ada di Kota Curup Kabupaten Rejang Lebong.
Anggaran kegiatan festival durian jenis langka varietas unggul lokal yang telah dianggarkan anggaran oleh DPRD rejang Lebong Kabupaten Rejang Lebong panitia merasa kecewa atas alokasi anggaran yang telah disahkan oleh DPRD rejang Lebong tahun 2025 ternyata saat di tanya kepada dinas pariwisata sebagai OPD yang bersangkutan ternyata anggaran kegiatan festival terlah bergeser kepada kegiatan yang lain.
Seyogianya kegiatan festival durian jenis langka varietas unggul lokal mendapat kucuran anggaran dari Anggaran pendapatan dan belanja daerah sebesar 50 JT rupiah ternyata telah bergeser kepada kegiatan lain.
Sementara itu Destiansyah sebagai wakil rakyat dari dapil tiga kabupaten Rejang Lebong sekaligus merupakan anggota banggar (Badan Anggaran ) di DPRD tersebut menjelaskan bahwa dia sendiri sebagai anggota banggar menjelaskan bahwa pengalihan mata anggaran festival durian jenis langka ke-2 kecamatan Padang Ulak tanding kepada kegiatan di kecamatan Padang Ulak tanding diduga kuat tidak melalui proses yang jelas bahkan diduga dilakukan sepihak oleh instansi terkait.
Destiansyah sebagai anggota badan anggaran merasa tidak pernah dilibatkan dan tidak tau adanya penggeseran anggaran dana untuk festival tersebut Talah dialihkan.(Dinaro)