MANADO,Sulutnews.com – Kolaborasi dua generasi berbeda dalam mencari solusi untuk mengatasi berbagai persoalan yang sering muncul dari pelaksanaan program pemerintah sepakat mengatakan adalah akibat kurangnya edukasi. Sebagaimana disampaikan Maijen Pol (Purn) Ronny Sompi yang mengungkapkan banyak fakta terjadi terhadap Tenaga Kerja Indonesia (TKI) yang dipekerjakan diluar negeri sering mengalami kendala karena kurangnya edukasi.
“Ketika saya menjabat Dirjen Imigrasi pernah menghentikan ribuan pekerja migran Indonesia yang hendak diberangkatkan ke luar negeri karena tidak dilengkapi Surat Perjanjian Kerja (SPK) yang menjadi wajib.sebab dengan SPK ketika terjadi masalah maka pihak yang mengingkari bisa dipidanakan,dan ini terjadi akibat kurangnya Edukasi” ungkap Sompie.
Senada dikatakan David Herson pengusaha miuda yang juga aktif dalam misi penginjilan di berbagai negara ini juga sepakat jika ada banyak kebijakan terhadap program pemerintah yang dilaksanakan sering terkendala karena kurang dilakukan edukasi.” Dibidang pendidikan misalnya Guru hanya sekedar memberikan pendidikan dasar saja tetapi jarang mengedukasi ketika selesai mengenyam pendidikan pilihan apa yang harus diambil setelah lulus,” kata David Herson.
Dengan adanya fakta tersebut baik Ronny Sompie maupun David Herson berencana akan menggelar dialog publik guna mencari jawaban tepat terhadap perdoalan yang sering dialami oleh masyarakat Sulawesi Utara baik dibidang Keamanan, Ketenaga Kerjaan, Pendidikan, Kesehatan dan Pariwisata serta bidang lain yang akan digelar terbuka dan melibatkan selurut stakeholder di Sulawesi Utara.(josh tinungki)