Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Pahlawan Tahun 2024 Caroll-Sendy Apresiasi Dua Pahlawan Nasional Asal Tomohon Gubernur Olly Dondokambey : HUT Ke-60 Sulawesi Utara Mengalami Kemajuan Pesat KPU Kabupaten Lebak Gelar Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Menparekraf Sandiaga Uno Puji Pemda Sulut Laksanakan Discover North Sulawesi 2024 Saat Ditangkap Kapal MV Lakas Berbendera Filipina Tidak Memiliki Dokumen Lengkap

Bitung · 11 Jan 2023 04:12 WIB ·

Pemkot Jalin Kerjasama dengan Google untuk Bidang Pendidikan di Kota Bitung


Pemkot Jalin Kerjasama dengan Google untuk Bidang Pendidikan di Kota Bitung Perbesar

Bitung,Sulutnews.com – Untuk meningkatkan kualitas pendidikan, Pemerintah Kota Bitung di bawah kepemimpinan Maurits Mantiri – Hengky Honandar, lewat Kemendikbud Ristek melakukan kerjasama dengan Google Indonesia Untuk Pendidikan di Kota Bitung. Rabu, (11/01/23).

Melalui Program Merdeka Mengajar(PMM) ini, transformasi Kota Bitung dengan visi kota digital semakin terwujud lewat proses pengembangan pendidikan yang menitik beratkan pada tenaga pengajar

Direktur Jenderal Pendidikan anak usia dini, Pendidikan dasar, dan Pendidikan menengah (Dirjen Pauddasmen) Dr. Iwan Syahril Ph.D menyampaikan data yang dimiliki Kemendikbud Ristek mengenai Pendidikan di Kota Bitung dari Tingkat PAUD hingga Menengah.

Dengan data tersebut, gagasan pelaksanaan Google For Education oleh Kementerian Pendidikan dan Google Indonesia berjalan dengan baik dan terarah.

“Fitur dalam program platform merdeka mengajar adalah Google Workshop Education. Terdapat banyak video pembelajaran sehingga diharapkan para tenaga pendidik mampu menciptakan sebuah inovasi cara mengajar yang lebih menarik dan interaktif kepada siswa,”ujarnya.

Sementara itu, Tim Goggle For Education, Olivia mengatakan hal Ini Berkaitan Dengan Misi Google For Education yang tujuan utama proses pembelajaran terjadi atau dapat dilakukan di manapun tanpa terbatas ruang dan waktu

Disamping itu, proses belajar yang disesuaikan dengan kebutuhan siswa, sehingga siswa yang memiliki kapasitas dan kapabilitas yang berbeda dapat terakomodir.

“sehingga siswa tidak terbatas pada ruang Kelas dan transformasi digital dapat terlaksana jika tenaga Pendidiknya mampu bertransformasi digital,”tambahnya.

Lebih lanjut, Olivia mengatakan Google juga menyediakan Sertifikasi Google secara Internasional untuk Pendidik.

“Di Kota Bitung baru satu orang. Sertifikasinya memang berbayar, hal Ini agar para guru memiliki komitmen biaya tesnya 10 dolar atau kurang lebih Rp.150.000 dan dari Google menyediakan Voucher (subsidi discount) sehingga guru-guru harus punya kapasitas,”tambahnya lagi.(Tzr)

Artikel ini telah dibaca 505 kali

Baca Lainnya

KAPOLRES MINSEL PIMPIN PRESS RELEASE KASUS PEMBUNUHAN TUKANG OJEK DI KECAMATAN AMURANG

12 Februari 2025 - 17:14 WIB

Polres Bitung Gelar Sosialisasi UU Nomor 1 Tahun 2023 Tentang KUHP

12 Februari 2025 - 15:27 WIB

Astaga!! GM Angkasa Pura Manado, Tuding PLN Penyebab Lift Bandara Rusak Saat Gubernur YSK dan Rombongan Berada di Dalam

11 Februari 2025 - 19:38 WIB

Braien Woworuntu Ingatkan Biro Orpeg Persiapkan OPD Sambut Pemerintahan YSK- JVM

10 Februari 2025 - 16:58 WIB

Layanan Eazy Passport Kantor Imigrasi Bitung di GMAHK Minahasa Utara Layani 32 Pemohon

10 Februari 2025 - 10:56 WIB

Stella Runtuwene : Masyarakat Sulut Siap Sambut Pemimpin Baru

8 Februari 2025 - 10:37 WIB

Trending di Manado