Manado, Sulutnews.com – Pemda Sulut mulai salurkan 27 ton beras secara gratis kepada 5.000 – an warga yang berdampak bencana banjir dan tanah longsor pada pekan di Kota Manado.
Bantuan itu mulai disalurkan oleh Badan Penangulangan Bencana Daerah ( BPBD) Sulut mulai Rabu (26/3) hinga Kamis (27/3) dibeberapa titik di Kota Manado.
Panyaluran beras dipimpin langsung oleh Kepala BPBD Sulut Ir Adolf Tamengkel bersama staf bersama BPBD Kota Manado.
Kepada wartawan Sulutnews.com Kepala BPBD Sulut Adolf Tamengkel Kamis (27/3) disela sela penyaluran bantuan dilima titik atau Kelurahan yang terkena bencana mengatakan, ada 27 ton beras yang disalurkan. Dari jumlah tersebut sudah ada 13 ton beras yang disalurkan sejak Rabu 26 Maret hinga Kamis 27 Maret. Sementara sisanya sekitar 14 Ton akan disalurkan pada Jumat 28 Maret hinga Sabtu 29 Maret.

Foto – Kepala BPBD Sulut Adolf Tamengkel Serahkan 1.5 Ton Beras Kepada Lurah Banjer Meske Watimare
” Jadi sudah 246 karung ukuran 50 kg atau sekitar 13 ton beras yang disalurkan” kata Tamengkel.
Beras gratis ini diberikan oleh Pemda Sulut karena itu sesuai arahan Gubernur Sulut Mayjen ( Purn) Yulius Selvanus SE pekan lalu akan memberikan beras secara gratis bagi ribuan warga yang terkena dampak banjir dan tanah longsor di Kota Manado pekan.
” Bantuan beras ini bentuk kepedulian Gubernur Yulius Selvanus untuk warga berdampak bencana” kata Tamengkel
27 ton beras untuk 5.000 warga disekitar 15 titik tersebar di Kota Manado.

Foto – Kepala BPBD Saat Salurkan 1.5 Ton Beras di Kelurahan Paal 4
Menurut Tamengkel hari pertama Rabu 26 Maret disalurkan di Kelurahan Mahawu dan Karame . Sementara hari kedua Kamis 27 Maret diberikan di Kelurahan Banjer sekitar 1.5 ton atau 30 karung beras 50 kg yang diterima Lurah Banjer Meske Watimare SS ada 200 jiwa terkena bencana.
Kemudian di Kelurahan Tikala Baru diterima Pdt Sherly Watuseke di Jemaat Bukit Moria yang banyak terkena bencana ada ratusan warga. Sekitar 1.5 ton beras atau 30 karung beras 50 kg.
Dikelurahan Paal 4 sekitar 1.5 ton atau 30 karung beras 50 kg yang diterima Sekretaris Kelurahan Paal 4 Glen Lewur. Ada ratusan waraga Paal 4 terkena bencana. Sementara untuk Kelurahan Ternate Tanjung sekitar 2 ton beras atau 40 karung ukuran 50 kg diterima Lurah Ternate Tanjung Zry Hairyni Moki . Dan di Sekitar Kelurahan Wanea ada 16 karung beras ukuran 50 kg untuk puluhan warga terkena bencana.
Diawasi Penyaluran
Kepala BPBD Adolf Tamengkel minta Kelurahan yang sudah terima bantuan bersd harus segera salurkan langsung kepada warga yang berdampak bencana.
” Kami akan awasi ketat agar bantuan benar benar tepat sasaran dan tidak disalahgunakan” kata Tamengkel.
Sementara itu para penerima bantuan menyampaikan terima kasih kepada Gubernur Yulius Selvanus yang telah memberikan bantuan beras.” Kami bersyukur dan berterima kasih kepada Gubernur karena sudah berikan beras gratis” kata Lurah Banjer Meske Watimare.
Begiti juga dikatakan Pdt Sherly Watuseke di Jemaat Bukit Moria Tikala. Kami berterima kasih kepada Gubernur yang memberikan beras gratis. Ada warga kita terkena bencana.

Foto – Kepala BPBD Penyerahan 2 ton beras di Kelurahan Ternate Tanjung
Sementara Sekretaris Lurah Paal 4 Glen Lewur dan Lurah Ternate Tanjung Zry Hairyni Moki mengatakan bantuan beras sangat membantu warga yang terkena bencsna.” Kami akan salurkan sesuai warga yang terkena bencana” kata Lurah Ternate Tanjung yang warganya ratusan terkena bencana.
Sejumlah warga kepada Sulutnews.com mengatakan, bantuan untuk kami yang terkena bencana sangat membantu sekali” Ini sangat membantu kami karena kami tidak bisa mencari akibat banjir” kata warga di Ternate Tanjung. Kepada Gubernur warga penerima menyampaikan terima kasih. Karena bantuan beras sangat diperlukan sekali.(Fanny)