Menu

Mode Gelap
Gubernur Yulius Selvanus Minta ASN Tingkatkan Pelayanan Publik dan Disiplin Dalam Tugas Peringati Hari Pahlawan Tahun 2024 Caroll-Sendy Apresiasi Dua Pahlawan Nasional Asal Tomohon Gubernur Olly Dondokambey : HUT Ke-60 Sulawesi Utara Mengalami Kemajuan Pesat KPU Kabupaten Lebak Gelar Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Menparekraf Sandiaga Uno Puji Pemda Sulut Laksanakan Discover North Sulawesi 2024

Asahan · 16 Mar 2025 23:09 WIB ·

Parapat Berduka! Banjir Bandang Meluluhlantakkan Kota Wisata Parapat Danau Toba


Parapat Berduka! Banjir Bandang Meluluhlantakkan Kota Wisata Parapat Danau Toba Perbesar

Asahan, SulutNews.com – Banjir bandang yang menimpah kota wisata Parapat Danau Toba kabupaten Si Malungun, 16/3/2025 pukul 17.15.wib. menimbulkan Kerugian materi.

Banjir lumpur disertai bebatuan kerikil dan Padas merusak rumah rumah warga,dan juga kendaraan roda Empat dan roda dua.

Akses jalan menuju Siantar -Tapanuli Utara lumpuh total. A.Saragih teman wartawan satu sekolah di STM HKBP Pematang Siantar tahun 1986 yang juga pemilik penginapan di Ajibata Prapat via seluler mengatakan ke SulutNews.com. “Jam 17.15 wib Lae banjir bandang itu, air disertai lumpur dan bebatuan datang dari bukit. Tidak ada satu jam kota Parapat telah digenangi air bercampur lumpur dan bebatuan.
Banyak mobil dan sepeda motor yg terendam air dan airnyapun memasukin rumah warga dan air sudah setinggi lutut orang dewasa” ucapnya.

Selama saya tinggal disini ada 20 tahun tidak pernah terjadi banjir bandang. Kami merasa ada kaitannya dengan pengerusakan hutan yang dilakukan PT Toba Lestari Pulp yang sebelumnya bernama PT Indo rayon. “Perusahaan yg bergerak memproduksi kertas” ujar Saragih.

Selama bertahun tahun Perusahaan PT Toba Pulb Lestari( berdiri 26/4/1983) melakukan penebangan pohon Pinus diseputaran Danau Toba tanpa melakukan penanaman kembali. Dan warga seputaran danau Toba dan juga warga Porsea kabupaten Toba pernah meminta Pemerintah Sumut untuk menutup Perusahaan tersebut, karena efeknya terhadap lingkungan . “Namun Pemerintah Pusat maupun Provinsi tidak ada tanggapan” ujarnya.

 

Foto : Kepala dinas Lingkungan hidup dan Kehutanan Provinsi Sumatera Utara ,Ir Yuliani Siregar MAP

Melalui Media ini masyarakat seputaran Prapat kabupaten Simalungun dan masyarakat Porsea kabupaten Toba mengharapkan agar Kadis Lingkungan Hidup dan Kehutanan Provinsi Sumatera Utara, Ir Yuliani Siregar MAP segera mengambil langkah untuk menutup izin Penebangan hutan yang dilakukan PT Toba Lestari Pulb.

Reporter : Agustua Panggabean

Artikel ini telah dibaca 1,285 kali

Baca Lainnya

Keterangan Saksi, Kanit Reskrim Polsek Simpang Empat Ipda Pol Ahmad Efendi Aniaya dan Todongkan Pistol ke Alm Pandu Brata Syahputra Siregar

17 April 2025 - 22:18 WIB

Polres Asahan Tangkap 2 Pengedar Amankan Narkotika 20 Kg Sabu dan 40 Ribu Ekstasi

15 April 2025 - 23:18 WIB

Dalam Suasana Idul Fitri 1446 H Polres Asahan Bersama Ormas Mahasiswa Cipayung Plus Memberi Bantuan Sembako Ke Panti Asuhan dan Gereja

13 April 2025 - 19:11 WIB

Perang Terhadap Narkoba! Satres Narkoba Polres Asahan Berhasil Amankan Pengedar Narkoba di Sei Apung Jaya

8 April 2025 - 23:04 WIB

3 Pelajar anggota Genk Motor Pelaku Penganiayaan Akhirnya Ditangkap Polisi dan 5 lainnya DPO

7 April 2025 - 22:56 WIB

Kasat Lantas Turun Mengatur Lalin Arus Mudik Dari Tol Kisaran

2 April 2025 - 22:27 WIB

Trending di Asahan