Menu

Mode Gelap
Menparekraf Sandiaga Uno Puji Pemda Sulut Laksanakan Discover North Sulawesi 2024 Saat Ditangkap Kapal MV Lakas Berbendera Filipina Tidak Memiliki Dokumen Lengkap TIFF 2024 Spektakuler, Gubernur Olly : Tomohon Jadi Perhatian Dunia Suatu Kebanggaan Bagi Sulut Wujud Komitmen Peningkatan Kualitas Pendidikan Walikota Caroll Senduk Salurkan Beasiswa Tomohon Hebat Sidang Terbuka Senat Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Samratulangi Acara Purnabakti Guru Besar Prof Bernhard Tewal

Kepolisian · 7 Agu 2024 18:11 WIB ·

Kapolda NTT: “Saya Lagi Cek Kasus Korupsi Rumput Odot”


Kapolda NTT: “Saya Lagi Cek Kasus Korupsi Rumput Odot” Perbesar

Kupang, Sulutnews.com – Kapolda Nusa Tenggara Timur (NTT) Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga mendapatkan apresiasi dari berbagai pihak atas komitmennya dalam memantau sejumlah kasus hukum di wilayah NTT. Salah satu kasus yang tengah menjadi sorotan publik adalah dugaan korupsi dalam pembelian rumput odot yang melibatkan mantan Bupati Rote Ndao, Leonard Haning, dan Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Rote Ndao, Hermanus Haning. Hingga saat ini, kasus tersebut belum tuntas di Polres Rote Ndao.

Saat dikonfirmasi oleh media ini melalui WhatsApp pada Rabu, 7 Agustus 2024, Irjen Pol Daniel Tahi Monang Silitonga merespons singkat namun positif, “Lagi di cek,” ujarnya.

Sebelumnya, Polres Rote Ndao terus melakukan penyelidikan terhadap kasus korupsi tersebut. Pada Jumat, 2 Agustus 2024, Aiptu Anam Nurcahyo, Kasi Humas Polres Rote Ndao, menyatakan bahwa penyelidikan masih berjalan. “Penyidik masih dalam tahap penyelidikan, dengan pemeriksaan dan klarifikasi terhadap para saksi terus dilakukan. Untuk identitas para saksi yang telah diperiksa belum bisa diungkapkan ke publik karena kasus masih dalam tahap penyelidikan. Pada prinsipnya, kasus tetap berjalan dan saat ini masih dalam tahap penyelidikan,” tegas Aiptu Anam Nurcahyo.

Sebelumnya, media ini juga melaporkan pada Selasa, 5 Maret 2024, bahwa Unit Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dari Satuan Reserse Kriminal Polres Rote Ndao terus melakukan penyelidikan intensif terhadap kasus ini. Dalam konfirmasi tersebut, Kanit Unit Tipikor Polres Rote Ndao, Aiptu Yafet, menyampaikan bahwa penyelidikan atas kasus tersebut, yang melibatkan dana sebesar Rp1,5 miliar untuk pembelian rumput odot oleh Dinas Peternakan Kabupaten Rote Ndao pada tahun anggaran 2022, masih berlangsung.

“Status kasus Rumput Odot masih dalam tahap penyelidikan. Mantan Bupati Rote Ndao, Leonard Haning, sudah satu kali dipanggil penyidik namun belum dapat diperiksa karena alasan kesehatan. Sedangkan Kepala Dinas Peternakan, Hermanus Haning, sudah diperiksa oleh penyidik Polres Rote Ndao,” ujar Aiptu Yafet.

Reporter: Dance Henukh

Artikel ini telah dibaca 13,727 kali

Baca Lainnya

Ketua KPU Kabupaten Rote Ndao Jelaskan Tahapan Perbaikan Dokumen Pilkada 2024 Resmi Di Tutup

9 September 2024 - 06:59 WIB

Pernyataan Sikap 8 Ketua PAC Partai Demokrat Kabupaten Rote Ndao

8 September 2024 - 21:20 WIB

Paulus Henuk Apremoi Dudelusy Dethan Paket ITA ESA Disambut Teriakan 300 Warga Desa Daudolu : Meledak Calon Bupati ITA ESA Amanah dan Anti Korupsi

7 September 2024 - 23:48 WIB

Warga Desa Loleoen Bebalain Desa Suelain Suarakan Harapan Kepada Calon Bupati ITA ESA: Amanah dan Antikorupsi untuk Rote Ndao Cerdas

7 September 2024 - 14:04 WIB

Disambut Meriah, Paket ITA ESA Janji Perhatian Lebih untuk Nelayan dan Petani

6 September 2024 - 20:44 WIB

Ditresnarkoba Polda Sulut Tangkap Kurir Sabu Amankan 21 Paket Narkotika di Wenang Selatan

5 September 2024 - 23:45 WIB

Trending di Hukrim