Menu

Mode Gelap
Akhirnya, Bupati Sangihe Lakukan Ground Breaking Jalan Lenganeng–Bawongkulu Dihadiri 500 Lebih Ekonom, Pleno ISEI Ke-XXIV Serukan Penguatan Peran Negara Hadapi Tantangan Ekonomi Global Breaking : Guru SMP di Rote Ndao Diduga Lakukan Pelecehan Seksual di Depan Siswa Lain, Rok Korban Sampai Robek! Merah Putih Shooting Competition Digelar, Gubernur Optimistis Perbakin Bengkulu Raih Emas PON STOP PRESS Wartawan Sulutnews.com “ILPI TARMAWAN”

Manado · 18 Feb 2025 13:10 WIB ·

Ingrid JNN Sondakh :Komisi II DPRD Sulut Perjuangkan Aspirasi Masyarakat Nelayan


Oplus_131072 Perbesar

Oplus_131072

MANADO,Sulutnews.com – Merasa dirugikan atas regulasi terkait Perpajakan yang dikeluarkan oleh Kementrian Kelautan Kelautan dan Perikanan (KKP) Reponlik Indonesia, Puluhan warga Kota Bitung yang mengatasnamakan kelompok nelayan meminta DPRD Sulut dapat menjembatani Aspirasi mereka yang meminta sistim pembongkaran ikan agar langsung kepada perusahaan,” kapal ikan yang wajib melalui KKP kemudian baru di arahkan ke perusahan adalah kebijakan yang merugikan nelayan.

oplus_0

” Pemberlakuan mekanisme bongkar muatan lewat KKP adalah aturan perundang- undangan itu merugikan nelayan, sebab dalam prakteknya ada banyak pungli yang terjadi, maka kami minta DPR dapat mendengar apa yang menjadi suara hati kami,” ungkap Maikel Mamuntu kordinator warga pada RDP bersama Komisi 2 DPRD Sulut yang digelar Senin (17/2/2025)

Terkait aspirasi tersebut Ketua Komisi 2 Ingrid JNN Sondakh mengatakan DPRD Sulut melalui komisi 2 telah menyampaikan ke Komisi IV DPR-RI dan KKP-RI dan telah mendapatkan jawaban jika aturan terkait Zona telah ditetapkan dan telah dituangkan lewat regulasi.” Semua kewenangan terkait penetapan zonasi menjadi kewenangan KKP RI, sementara Provinsi hanya menjalankan amanat ketentuan,” jelas Ingrid, saat RDP.

Senada dikatakan Wakil Ketua DPRD Sulut Michaela Euqinia Paruntu (MEP) yang mengatakan terkait aspirasi nelayan, telah disampaikan dan DPRD berusaha untuk mencari solusi terbaik agar apa yang menjadi aspirasi masyarakat dapat direalisasikan,” Yang pasti kami DPRD berjuang untuk masyarakat, khususnya Nelayan,” kata Koordinator Komisi 2 DPRD Sulut ini.

Dalam RDP yang nyaris ricuh tersebut Wakil Ketua DPRD Sulut Michaela Elsiana Paruntu (Kordinator Komisi II, RDP di pimpin langsung oleh ketua komisi II Inggrit Sondakh, di dampingi anggota Legislatif, Dhea Lumenta, Priciliya Rondo, Jein Laluyan, Angelina Wenas, Norman Luntungan, Ruslan Abdul Gani, Harry Porung Eldo Wongkar, Sisca Budiman, juga perwakilan Nelayan , LSM .(Josh tinungki)

Artikel ini telah dibaca 1,260 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Sejumlah Kepsek SMA dan SMK Optimis Proyek Revitalisasi Selesai Sebelum 15 Desember 2025, Ada Progres Pekerjaan Sudah Diatas 80 Persen

6 November 2025 - 23:41 WIB

Pelaksanaan TKA di 398 SMA, SMK dan SLB di Sulut Tangal 3 – 6 November 2025 Lancar, Ada Susulan 17 November

6 November 2025 - 23:35 WIB

Sejumlah Kepsek SMA dan SMK Optimis Proyek Revitalisasi Selesai Sebelum 15 Desember 2025, Ada Progres Pekerjaan Sudah Diatas 80 Persen

6 November 2025 - 23:31 WIB

Dinas PMD Minsel Tampilkan Produk Unggulan di Agrinex Expo Jakarta 2025

6 November 2025 - 16:20 WIB

Pesan Kepala Badan Cadangan Nasional Kemenhan RI Letjen TNI Gabriel Lema Pada Workshop Bela Negara

6 November 2025 - 11:58 WIB

Sejumlah Kepsek SMA dan SMK Apresiasi Kegiatan GTK APRESIASi Yang Dilaksanakan Kemendikdasmen di Sulut

6 November 2025 - 10:37 WIB

Trending di Manado