Bitung, Sulutnews.com – Anggota DPRD Sulut Fraksi PDI Perjuangan, Fabian Kaloh hadir sebagai nara sumber dalam dialog terbuka yang berlangsung di warkop Ewako, Kota Bitung. Sabtu(01/06/24).
Dikesempatan ini turut hadir juga sejumlah tokoh politik, tokoh masyarakat serta unsur LSM dan organisasi lainnya yang ada di Kota Bitung.
Fabian Kaloh melalui uraiannya menuturkan soal kesiapan dirinya dalam pilkada 2024 jika hadir sebagai bakal calon Wakil Wali Kota Bitung mendampingi Maurits Mantiri.
Ia juga menuturkan soal regulasi dan tugasnya nanti sebagai wakil wali kota sesuai dengan aturan yang berlaku.
” Bagi saya pribadi, wakil itu tidak lebih dari seorang pembantu, sebagai tugas. Melaporkan setiap tugas yang diperintahkan oleh walikota.” tuturnya.
Lebih lanjut ia mengungkapkan soal salah kaprah yamg terjadi di pandangan umum masyarakat.
” Wali kota dan wakil tidak bisa di samakan seperti satu keping mata uang, itu salah kaprah, sama sekali posisi wakil lebih mirip dengan kesekertariatan” jelasnya.
Ia juga mengatakan bahwa tugas wakil wali kota bisa melaksanakan tugas pengawasan dan lainnya setelah mendapat pendelegasian dari walikota.
“;Saya rasa jika masing masing menyadari tugas dan wewenangnya , tentu tidak akan muncul konflik.” Tuturnya.
Untuk itu dirinya berujar, kedepan nantinya perlu adanya kemistri diantara keduanya.
Lebih lanjut Fabian Kaloh juga menyampaikan tugasnya saat ini dalam rangka pilkada nanti.
” Berita terbaru pak maurits mantiri menerima surat dalam rangka konsolidasi, kedua menyiapkan calon wakil wali kota baik dari internal maupun partai lainnya. Serta membentuk tim.” Tukasnya.
Sementara, dirinya diketahui saat ini sebagai salah satu kandidat calon wakil wali kota bitung.
“Saya harap, sebagai kandidat calon wakil wali kota, ada masukan sebagai bahan evaluasi selanjutnya untuk di benahi ke depan.” Tandasnya.
(Tzr)