SN.com,Kotamobagu-Dinas pekerjaan umum dan penataan ruang (PUPR) Kota kotamobagu terus melakukan langka-langka untuk menngantisispasi kualitas dan dan menimimalisir keterlambatan pekerjaan untuk semua pekerjaan di tahun anggaran 2024. Dengan melakukakan pemantauan lapangan penegcekan waktu pekerjaan serta pencatatan fisik lapangan, utuk mengantisipasi agar kendala itu tidak terjadi di lapngan maka harus di lakukan pertemuan dengan pihak penyedia semua pekerjaan.
Hal tersebut, seperti yang di laksanakan hari Dinas PUPR kotamobagu melaksankan rapat Show Cause Meeting Dengan beberpa penyedia terkait dengan peningkata fisik pekerjaan yang di pimpin langsung oleh kepala dinas PUPR kota kotamobagu, Claudy Mokodongan bertemapt di kantor PUPR kotamobagu Rabu, (6/11/2024).
saat di temua usai melakukan rapat itu, mokodongan mengatakan kegiatan seperti ini penting kita lakukan agar kami bisa mengetahui perkebangan proyek- proyek yang di kerjakan oleh penyedia.” Ini namanya rapat SCN 1 dan ini sesduai tahapan wajib kami lakukan agar kita bisa mengetahui perkembagan pekerjaan di lapangan. ” ujar Mokodongan.
Lebih lanjut Mokodongan menyampaikan dalam rapat ini pihkanya melakukan Evalusi pekerjaan suda sejauh mana bai perolehan fisik dan kwalitas pekerjaan serapan dana hingga waktu pekerjaan.” Sehingga kalau itu terjadi. maka masih ada waktu kita melakukan langkah-langkah mengatasi masalah tersebut, dengan sebatas kita memberikan masukan misalkan penambahan tenaga kerja atau waktu kerja di lakukan lembur pada intinya semua itu harus di bebankan kepada pihak penyedia berdasarkan kontrak kerja yang di sepakiti bersama, itu pentingnya di lakukan rapat Show Cause Meetin. ” Imbuhnya,
Diapun menegaskan untuk semua penyedia untuk selalu taat dan patuh pada kontrak kerja. ” Itu penting sebap satu pekerjaan di katakan selesai harus melewati beberapa tahapan baik itu MCA, PHO dan VHO selain itu juga di jahir tahun anggaran ada pemeriksaan dari BPK RI pengunaan anggaran hingga fisik lapngan ” Tandasnya
penulis: iwan m