Mando, Sulutnews.com – Universitas Parna Raya (UNIPAR) adalah salah satu perguruan tinggi swasta terbaik yang berlokasi di Kota Manado, Sulawesi Utara (Sulut). UNIPAR didirikan pada tahun 2020 berdasarkan SK Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI nomor 738/M/2020, yang merupakan hasil penggabungan Akademi Manajemen Informatika Komputer (AMIK) Parna Raya dan Sekolah Tinggi Teknologi Manajemen Informatika Ilmu Komputer (STIMIK) Parna Raya.
Hal itu disampaikan Rektor Unipar saat menyampaikan materi pada sesi konferensi pers Pelaksanaan uji kompetensi wartawan (UKW) yang dilaksanakan Lembaga Uji Persatuan Wartawan Indonesia (LUPWI), Jumat 20 September 2024.
Menurut Rektor UNIPAR, DR Rosdiana Simbolon, UNIPAR menawarkan berbagai program studi di bidang teknologi informasi dan komunikasi. Dengan mengusung visi menghasilkan lulusan unggul dalam bidang teknologi yang berjiwa enterpreneurship atau wirausahawan.
“Kami memiliki tiga kampus untuk aktivitas perkuliahan. Yaitu kampus A di Zero Point Manado, kampus B di elakang Bank Muamalat Manado, dan kampus C di samping GMIM Sentrum Manado,” kata DR. Rosdiana Simbolon saat gelaran konferensi pers di Luwansa Hotel Manado bersama sejumlah awak media.
Lebih jauh DR. Rosdiana Simbolon mengatakan semua program studi (Prodi) UNIPAR telah terakreditasi baik dari Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT). “Jadwal kuliah ada untuk mahasiswa reguler pagi sampai siang dan sore sampai malam untuk mahasiswa non reguler atau yang sudah bekerja,” jelasnya.
UNIPAR juga dilengkapi dengan berbagai fasilitas penunjang pembelajaran seperti laboratorium, perpustakaan, dan ruang kelas yang memadai. “Selain kuliah tatap muka, UNIPAR juga menawarkan program kuliah daring (online) dan blended learning untuk mahasiswa yang tinggal di luar Kota Manado,” ujarnya. Buat calon mahasiswa baru yang ingin melanjutkan pendidikan ke jenjang perguruan tinggi, UNIPAR bisa jadi salah satu refrensi. Alasannya karena memiliki banyak pilihan program studi. Diantaranya, program studi (Prodi) S1 Teknik Informatika, S1 Kewirausahaan, S1 Bisnis Digital, S1 Sistem Informasi, dan S1Sistem Komputer. Selain itu, tersedia juga program studi (Prodi) D1 Manajemen Informatika, dan program studi D3 Manajemen Informatika. Dimana, UNIPAR setiap tahun melaksanakan wisuda.
“Bahkan terkadang setahun dua kali kita melaksanakan wisuda. Dan sampai saat ini, jumlah alumni kira sudah ribuan,” ungkapnya. Apa Keuntungan Kuliah di UNIPAR? Salah satu keuntungan kuliah di UNPAR adalah tawaran berbagai diskon uang kuliah kepada calon mahasiswa baru pada momen tertentu. Seperti HUT Kemerdekaan RI dan lain sebagainya. Mahasiswa baru juga bisa mendapatkan beasiswa kuliah gratis hingga wisuda dengan Syarat dan ketentuan berlaku. Salah satu yang menarik di UNPAR adalah biaya kuliah (SPP) per semester bisa dicicil selama 5 bulan. Sehingga memudahkan mahasiswa untuk meraih cita-cita yang diimpikan. Terakhir, Rektor UNIPAR DR. Rosdiana Simbolon berpesan bahwa UNPAR adalah salah satu perguruan tinggi yang siap membentuk SDM unggul di Sulawesi Utara. “Sumber daya manusia unggul adalah modal sebuah daerah agar bisa berkembang, dan kami civitas UNIPAR siap berasa di garda terdepan mencerdaskan anak anak bangsa di Sulawesi Utara,” pungkasnya saat doorstop interview usai sesi konferensi pers. Apa Kata Mahasiswa UNIPAR? Sejumlah mahasiswa Universitas Parna Raya (UNIPAR) mengatakan jika mereka sangat menikmati kuliah di perguruan tinggi swasta yang memiliki jurusan terkemuka yang banyak dibutuhkan oleh dunia kerja.
“Selain kuliah hemat biaya dan tertangkap, UNIPAR juga adalah kampus yang menghasilkan alumni hebat di bidangnya, kata salah satu mahasiswa yang menyebut namanya Christy kepada media ini. Christy juga mengatakan, bahwa kampus tempatnya menempuh pendidikan tak kalah dengan perguruan tinggi negeri atau swasta lain di Sulawesi Utara. Khususnya Kota Manado. “Torang pe kampus nyanda bekeng malo (kampus kami tidak bikin malu, red). Samua fasilitas ada dan lengkap, terdaftar di Kementerian Pendidikan jadi jangan ragu untuk kuliah di UNIPAR,” pungkas mahasiswi berparas cantik yang mengaku berasal dari Kabupaten Minahasa Selatan itu.(Merson)