Manado, Sulutnews.com – SMP Negeri 10 dan SMA Negeri 8 Manado siap menjadi titik pantauan untuk penilaian Adipura di Kecamatan Mapanget Kota Manado.
Hal tersebut dikatakan Kepsek SMP Negeri 10 Manado Venny Mononimbar S.Pd.M.Pd dan Kepsek SMA Negeri 8 Manado Meatrix Ngantung S.Pd.M.Pd kepada Sulutnews.com Kamis (24/8) secara terpisah.
Dua sekolah yang berlokasi di Kecamatan Mapanget tersebut cukup banyak siswa dan menjadi titik pantauan untuk penilaiaan Adipura di Kota Manado” Kami terus melakukan pembenahan terutama keindahan taman taman serta kebersihan halaman dan ruanga kelas” kata Kepsek SMP Negeri 10 Venny Mononimbar.
Menurutnya mereka juga tidak menyangka menjadi lokasi titik pantauan Adipura.” Kita harus siap ikut dan kita lakukan pembenahan dan percantik dan serta siapkan tempat sampah disekolah” katanya.
Hal yang sama dikatakan Kepsek SMA Negeri 8 Manado Meatrix Ngantung. Menurutnya sebagai sekolah yang ada di Kota Manado kita dukung kegiatan Adipura. Dan sekolahnya siap 1pp persen. Karena itu pembenahan taman disekolah dilakukan karena masuk titik pantauan Adipura. Sekolahnya cukup luas halaman dan banyak pohon. Kita tatap lebih baik. Memang sudah baik tapi terus dipercantik lagi.
Kepsek Mononimbar dan Meatrix Ngantung mengatakan pihaknya sudah lama melakukan penataan. Artinya bukan karena ada Adipura baru ada lakukan kebersihan dan keindahan. Saat ini karena menjadi titik pantauan maka kita tingkatkan keindahan dan kebersihan yang masih kurang.” Kami optimis akan lebih baik sekolahnya kedepan terutamab keindahan dan kebersihan” kata Kepsek Mononimbar dan Ngantung.
Pantauan Sulutnews.com taman taman sudah indah dan rapih begitu juga pohon pohon yang ada di dua sekolah tersebut cukup bagus telah ditata begitu juga ruang kelas dan tempat sambah serta gedung sekolah sudah dicat menjadi rapih dan kelihatan indah. (fanny)