Bolmut, Sulutnews.com – Kedatangan Paslon SJL-MAP disambut secara adat. Terdengar suara bergemuruh dari masyarakat menerima paslon dengan yel-yel siap menang dengan mengacungka tiga jari. Jumat (08/11/2024).
Pelaku adat Desa Talaga Ahmad Suli membuka kata dengan bahasa adat Bolangitang
“Dukedeini pohohujato dioru mokonantobu usato, dukedeini pohohina dioru mokonandobu kido’kina.”
Terdengar isak tangis dari ibu-ibu yang hadir dalam ruangan kampanye. Hanya perempuan yang dapat merasakan bahasa adat ini penuh makna yang tersirat.
Ketua DPC PDIP Bolmong Utara Amin Lasena membuka dengan sholawat Muhammad Rasulullah SAW, dan mengingatkan kembali proses sosialisasi tim kampanye SJL-MAP sampai saat ini mendapat dukungan terus bertambah dari setiap kampanye, itu pertanda tinggal 18 hari lagi kita akan meraih kemenangan pada tanggal 27 November 2024.
“Tangisan ibu-ibu barusan, ada sesuatu yang mengiris hati mereka ketika Aditya Pontoh dihujat dan difitnah karena orang tuanya Depri Pontoh sebagai mantan Bupati Bolmut. Namun hari ini di Desa Talaga, memberi dukungan penuh dengan kehadiran masyarakat, dapat kita saksikan bersama. Alhamdulillah, terima kasih masyarakat Desa Talaga dan desa sekitar datang berbondong – bondong menghadiri kampanye paslon SJL-MAP. Desa Talaga Tomuagu kita kenal sebagai areal pusat resapan air dengan tumbuhnya teratai putih, sepanjang jalan ini telah dipenuhi masyarakat, ruangan ini tidak cukup menampung, mereka. Apakah ini sebagai tanda-tanda kemenangan dari paslon Sirajudin Lasena dan Aditya Pontoh ? Tanya Amin Lasena
Serentak suara masyarakat bergemuruh dengan mengangkat 3 jari “Insyaallah” SJL-MAP menjadi Bupati dan Wakil Bupati Bolmong Utara 2025-2030.
Yahya Husen S. Pontoh, mantan anggota legislatif Bolmong Utara periode 2019/2024. Dalam kapasitas sebagai pengurus DPD Partai Persatuan Pembangunan Bolmut mengingatkan kembali kepada kader partainya dan seluruh masyarakat adat Bolangitang bersatu, calon kita Wakil Bupati Aditya Pontoh dari yang mewakili generasi muda melineal, dikenal akrab bersahabat dengan siapa saja. Mari kita satukan tekad datang ke TPS, tidak ada keraguan mencoblos nomor 3 SJL-MAP.
Terlihat Aditya Pontoh dengan wajah sendu dalam orasinya menyampaikanan kata hatinya tentang perjuangan memperebutkan hati rakyat dibutuhkan kesabaran dan keikhlasan. Isu yang dilontarkan para paslon lain sudah tidak masuk akal sehat lagi tentang masa kepemimpinan daerah sebelumnya, lebih banyak hujatan dan memutarbalikan fakta penuh kebencian dalam orasinya kepada orang tuanya, termasuk mantan Wakil Bupati Bolmut Amin Lasena, dibuli di media sosial facebook dengan oknum akun abal-abal. Namun kita abaikan saja.
“Kita hari ini mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Bolmong Utara karena doa yang dipanjatkan tokoh agama dan rohaniwan setiap acara kampanye dari 126 titik kampanye, semoga kekuatan doa dari masyarakat akan mengantarkan kita menjadi pemimpin daerah, dan sampai saat ini gelombang dukungan semakin menguat, lihatlah keluar masa yang berkumpul sepanjang jalan ini, menambah semangat kita tetap menyampaikan visi misi saat ini kedepannya, demi kesejahteraan seluruh rakyat Bolmong Utara tercinta.” Tutur Aditya Pontoh.
Sirajudin Lasena menyampaikan kembali filosofi adat istiadat tentang pentingnya pengetahuan tentang falsafah kemanusiaan yang adil dan beradab dalam retorika orasi kampanye, namun adab harus kita junjung tinggi. Hentikan orasi memecah belah masyarakat, hanya untuk tujuan meraih kekuasaan dengan segala cara hasut dan fitnah.
“17 program prioritas SJL-MAP dalam setiap titik lokasi kampanye kita sampaikan, bukan hanya janji, tapi sudah dirasakan masyarakat, rehabilitasi rumah tidak layak huni sampai saat ini masih berlangsung, berkat loby saya sebagai penjabat bupati, sumber dana puluhan miliar diberikan dari kementerian terkait. Tekad bersama saya dengan Aditya Pontoh merangkum seluruh permasalahan yang terjadi pada lapisan masyarakat sejak Bolmong Utara menjadi otonomi daerah dari tahun 2007 sampai saat ini tahun 2024 dan solusinya, akan kita lanjutkan setelah menjadi Bupati dan Wakil Bupati 2025-2030,” ungkap Sirajudin Lasena.
Sartono Dotinggulo sebagai mantan anggota legislatif, serta mantan komisioner KPU Bolmong Utara dikaji dari kehadiran gelombang peserta setiap kampanye SJL-MAP, diprediksi akan meraih suara kemenangan.
“Masyarakat Bolmong Utara berbondong-bondong datang menghadiri kampanye, karena orasi politik dari Sirajudin Lasena dan Aditya Pontoh sangat santun menyentuh kepentingan mereka, apalagi karakter paslon ini rendah hati dalam tutur kata,” ujarnya.***