Menu

Mode Gelap
Gubernur Sulut Olly Dondokambey Bagikan Beras Gratis 10 Ton Kepada Ribuan Masyarakat Safari Kegiatan Bupati Kepulauan Sangihe di Akhir Pekan Mars PDI Perjuangan Dinyanyikan Ribuan Anggota Paduan Suara di Mantos 3 Breaking News : Besok Bantuan Bagi Warga Matutuang Dan Kawio di Salurkan Breaking News : Gerak Cepat Tamuntuan Atasi Krisis Pangan Di Perbatasan

Kepolisian · 7 Feb 2023 04:13 WIB ·

Pihak Kepolisian NTT Belum Bisa Pastikan Wanita Ini Terduga Kasus Penculikan Anak


 Pihak Kepolisian NTT Belum Bisa Pastikan Wanita Ini Terduga Kasus Penculikan Anak Perbesar

NTT,Sulutnews.com  – Pihak kepolisian NTT  belum bisa memastikan wanita yang diamankan PolisiSektor (Polsek) Oebobo, merupakan terduga kasus penculikan anak.

Hal ini belum bisa dipastikan bahwa wanita yang diamankan merupakan terduga kasus penculikan anak karena masih dalam penyelidikan oleh pihak kepolisian Polres Kupang Kota.

Hingga saat ini, proses penyelidikan masih terus dilakukan oleh tim Satuan reserse dan kriminal Polres Kupang Kota usai diserahkan oleh Polisi Sektor Oebobo.

“Sampai saat ini belum bisa dipastikan apakah itu kasus penculikan anak atau bukan,” kata Kabid Humas Polda NTT, Kombes Pol. Aryasandi, Selasa 07 Februari 2023. Di Konfirmasi Redaksi ini.

Ditegaskan Aryasandi, kasus ini belum bisa dipastikan bahwa merupakan kasus penculikan anak. Hal ini dikarenakan pihak Satreskrim Polres Kupang Kota masih melakukan pendalaman lebih lanjut atas kejadian tersebut.

Informasi yang berhasil dihimpun wartawan, wanita yang diduga dalam kasus penculikan anak ini, kini telah dijemput oleh keluarga terdekat.

Berdasarkan informasi tersebut menyebutkan bahwa wanita yang diduga dalam kasus percobaan penculikan anak ini mengalami sakit (gangguan jiwa), sehingga dijemput oleh keluarganya.

Salah satu akun pada media sosial facebook menuliskan bahwa terkait beredar video tersebut terjadi diwilayah kerja anak elizabeth.

Menurut akun facebook dengan nama Jharot ini menjelaskan kejadian sebenarnya bukanlah percobaan penculikan anak. Namun, kejadian sebenarnya bahwa wanita tersebut hanya ingin menanyakan alamat kepada salah satu anak kecil yang kebetulan berada disitu.

Namun, sejumlah warga disekitar wailayah tersebut menduga bahwa wanita tersebut akan menculik anak tersebut.

Diakhir ciutan dalam akun facebooknya meminta maaf dan meminta warga lebih bijaksana dalam menggunakan media sosial agar tidak terjadi keresahan di masyarakat.

Reporter : Dance henukh

Artikel ini telah dibaca 1,769 kali

Baca Lainnya

Kapolda Sulut Resmikan Kantor Polres Kepulauan Sitaro

21 March 2023 - 13:23 WIB

Ratas Bareng Presiden, Kapolri Tegaskan TNI-Polri Kawal Seluruh Kebijakan di Papua

21 March 2023 - 12:59 WIB

Kapolres Minahasa: Jika Ada Oknum Anggota Bekingi Tambang Ilegal, Tangkap, Saya Proses Hukum!

20 March 2023 - 20:38 WIB

Kapolres Minahasa: Jika Ada Anggota Beking Tambang Ilegal, Tangkap, Saya Proses Hukum!

Ketua Senat Sespimti Dikreg 32 Tahun 2023 Dianugerahi Kehormatan Adat Bersama Kapolri

20 March 2023 - 12:01 WIB

Kombes Pol Luthfie Sulistiawan, SIK, MH, MSi, dianugerahi gelar kehormatan adat dari Suku Dayak

Soal Impor Pakaian Bekas, Kapolri: Jika Ada Penyelundupan Tindak Tegas

19 March 2023 - 13:53 WIB

Tutup Rakernis, Kapolri: Korps Bhayangkara Harus Bersatu Raih Kembali Tingkat Kepercayaan Publik

18 March 2023 - 17:50 WIB

Trending di Jakarta