MANADO,Sulutnews.com – Perwakilan warga yang tinggal di Perum Laikit Minahasa Utara mendatangi Kantor DPRD Sulut, mereka mengeluhkan sistem pemasaran PT Anugrah selaku pengembang yang memberlakukan warga penghuni dengan tidak sesuai kontrak saat pembelian rumah.
” Sejak 2021 fasilitas Air bersih, Jalan Kompleks perumahan dan listrik yang dijanjikan sudah disiapkan, namun hingga saat ini realisasinya justru tidak sesuai yang diharapkan, terlebih khusus Air Bersih yang tidak tersedia tiap hari kadang-kadang mati,” ungkap Restu perwakilan warga penghuni Perum Senin (5/5/2025).
Terkait aspirasi yang disampaikan warga Perum Laikit, Anggota DPRD Sulut Hendry Walukow saat menerima aspirasi mengatakan bakal menindak lanjuti aspirasi yang disampaikan dengan memanggil hearing untuk dimintai keterangannya terkait aduan warga.” Intinya kami akan menindaklanjuti aspirasi masyarakat sehingga persoalan yang dihadapi masyarakat, dapat dicarikan jalan keluar, dan meminta pihak pengembang untuk merealisasikan janji memenuhi kebutuhan warga terutama ketersediaan Air Bersih,” tegas Hendry.
Dengan adanya aspirasi terkait fasilitas umum Perumahan yang sering diputuskan sepihak oleh pengembang seperti kenaikan iuran tanpa dibarengi peningkatan pelayanan kepada warga perumahan, menjadi warning bagi pengembang yang lain untuk memperhatikan kebutuhan warga perumahan agar tidak lagi ada keluhan yang masuk.(Josh tinungki)