Menu

Mode Gelap
Gubernur Olly Dondokambey : HUT Ke-60 Sulawesi Utara Mengalami Kemajuan Pesat KPU Kabupaten Lebak Gelar Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Menparekraf Sandiaga Uno Puji Pemda Sulut Laksanakan Discover North Sulawesi 2024 Saat Ditangkap Kapal MV Lakas Berbendera Filipina Tidak Memiliki Dokumen Lengkap TIFF 2024 Spektakuler, Gubernur Olly : Tomohon Jadi Perhatian Dunia Suatu Kebanggaan Bagi Sulut

Manado · 12 Sep 2024 11:04 WIB ·

Dirjen Bina Pemdes Depdagri Laode Akhmad Minta Kades Implementasikan Ilmu Yang Diperoleh Dalam Pelatihan Kepada Masyarakat


Foto - Sekprov Sulut Stevi Kepel ST.M.Si Saat Acara Penutupan Perbesar

Foto - Sekprov Sulut Stevi Kepel ST.M.Si Saat Acara Penutupan

Manado, Sulutnews.com – Dirjen Bina Pemerintahan Desa ( Pemdes) Depdagri Dr Laode Akhmad mengapresiasi kehadiran Kepala Desa ( Kades) dan Ketua PKK dan perangkat Desa dalam acara Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintahan Desa yang dilakukan Kemendagri bersama Dinas Pemerintahan Desa ( PMD) Sulut hinga tahap empat 11 September.” Semua Kades harus implementasikan semua ilmu yang diperoleh dalam pelatihan” kata Dirjen Bina Pemdes Depdagri Dr Laode Akhmad secara sum dari Jakarta dalam Penutupan Pelatihan Peningkatan Kapasitas Aparat Pemerintahan Desa dan Pengurus Kelembagaan Desa Rabu (11/9) di Hotel Peninsula Manado.

Foto – Peserta Kepala Desa Ketua PKK Dalam Pelatihan Yang Hadir

Acara penutupan dihadiri Sekprov Sulut Stevi Kepel ST M.Si, Kadis PMD Sulut Darwin Muksin S.Sos MM serta pejabat Dari Kemendagri serta 300 Kepala Desa dan Ketua PKK serta Perangkat Desa.
Darwin Muksin dalam laporannya mengatakan latihan ini sudah tahap keempat dan sudah sekitar 1.300 lebih Kepala Desa dan Perangkat Desa yang ikut sejak tahap pertama dari 1.500 lebih Desa di Sulut. Mereka selama pelatihan gratis baik transport maupun tingal hotel dua hari dua malam. Kegiatan pelatihan ini untuk memberikan pemahaman dan pengetahuan agar pengelolaan keuangan Desa baik dan tidak ada korupsi karena sebelumnya ada sejumlah Kades bermasalah hukum.
Kedepan bisa menurun karena materi dari Kejaksaan, BPK, BPKP dan Kepolisian sudah diberikan. Kades mendapat banyak ilmu.
Dirjen Bina Pemdes optimis Desa desa di Sulut akan maju dan kalau Desa maju , Daerah maju dan bangsa akan maju. ” Jadi sangat baik kegiatan pelatihan agar semua Kades dan perangkat lainnya mendapat banyak pengetahuan untuk memangun desa” kata Dirjen.

Bangun Kebutuhan Dasar

Sementara Sekprov Sulut Steve Kepel ST.M.Si dalam sambutannya dan juga kepada wartawan usai penutupan mengatakan, Kepala Desa dan perangkat Desa harus membangun kebutuhan dasar masyarakat didesa seperti air bersih, posiandu, sarana pendidikan dan kesehatan serta kebutuhan lainnya. ” Hal ini penting untuk diperhatikan oleh Kepala Desa” katanya.

Bahkan u ntuk sarana internet dan digitalisasi di Desa sudah harus menjadi perhatihan. Desa itu sangat srategis karena itu harus diperhatikan
Pelatihan saat ini sangat baik dan harus dilakukan terus agar Kepala Desa banyak pengetahuan dalam mereka melaksanakan tugas.

Sekprov juga mengatakan Pemda Sulut dibawah kepemimpinan Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE dan Wagub Drs Steven Kandouw membuat asuransi bagi tokoh Agama dari semua Agama yang ads dan penjaga rumah Ibadah dan Pelsus di GMIM dan pekerja Agama . Mereka yang celaka atau meningal langsung diberikan asuransi yang cukup besar .
Ada juga asuransi bagi pekerja yang rentan termasuk petani peternak dan nelayan ..Karena gagal panen dan bencana akan dapat asuransi..Kepel menambahkan semua program asuransi untuk membantu warga.

Foto – Kepala Desa Pulau Miangas Jan Piter Lupa

Kades Minta Naikan Insentif

Sementara itu Jan Piter Lupa Kepala Desa Miangas di Kabupaten Talaud saat memberikan testimoni didepan 300 lebih Kepala Desa dan Sekprov serta Dirjen Bina Pembes Depdagri Dr Laode Akhmad minta agar insentif Kepala Desa didaerah perbatasan harus naikan insentif karena saat ini kecil tidak sesuai dengan tingkat kesulitan karena daerah terpencil.” Kami mohon Dirjen Bina Pemdes Depdagri Dr Laode Akhmad dan naikan insentif lewat dana APBN karena kurang dana didaerah” kata Kepala Desa Miangas. Saat ini kecil 2 juta sementara yang lain Rp 3 juta
Bahkan kalau tenaga kesehatan dan guru cukup tingi ensentifnya sementara sebagai Kades sangat sedikit.” Kami mohon pak Dirjen naikan” kata Kades Pulau Miangas yany jauh diperbatasan dengan 253 KK atau 800 jiwa penduduk ( Fanny)

Artikel ini telah dibaca 1,344 kali

Baca Lainnya

Direktur Political Institute Sulut : Pasangan SK-DT Unggul Didebat Pilgub Sulut Putaran Pertama

10 Oktober 2024 - 22:27 WIB

Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Sulut. Stenly Lombogia : Lebih Baik Melanjutkan 75 Persen Dan Sudah Terbukti Dari Pada Memilih Janji Perubahan Tapi Mulai Dari Nol

10 Oktober 2024 - 20:53 WIB

Amir Liputo : F- PDIP Memiliki Komitmen Membangun Yang Mengutamakan Kesejahteraan Masyarakat

10 Oktober 2024 - 13:06 WIB

DPRD Sulut Gelar Paripurna Pengumuman dan Penetapan Pimpinan Fraksi

10 Oktober 2024 - 11:19 WIB

Royke Anter : Penempatan Personil Fraksi Demokrat di AKD DPRD Sulut Mempertimbangkan Latar Belakang Pendidikan

10 Oktober 2024 - 10:50 WIB

Ditunjuk Sekertaris Fraksi Golkar DPRD Sulut, Vionita Kuera : Siap Tuntaskan Aspirasi Masyarakat

10 Oktober 2024 - 10:34 WIB

Trending di Manado