Manado, Sulutnews.com – Bupati Kepulauan Sangihe Michael Thungari, menghadiri rapat koordinasi Daerah (Rakorda) terkait Koperasi Merah Putih (KMP) yang di gelar oleh pemerintah Provinsi Sulawesi Utara (Sulut) Sabtu (31/05/2025) di Manado.
Rakorda tersebut dibuka oleh Gubernur Yulius Silvanus Komaling (YSK) dihadiri oleh Bupati/Walikota se Sulut serta Kepala Desa dan Lurah.
Pada pertemuan itu, Gubernur YSK memaparkan KMP dan progresnya di Provinsi Sulut, dimana ia optimistis bahwa Sulut akan menjadi Provinsi pertama di Indonesia yang merampungkan KMP di 1.839 Kampung di Sulut.
“Saat ini dari total 1.839 kampung, progres kita ada di angka 1.701 kampung, artinya tinggal menyisakan seratusan kampung untuk dirampungkan KMP, olehnya kami optimistis Sulut akan menjadi Provinsi pertama di Indonesia yang rampung 100 persen KMP” tutur YSK.
YSK juga berharap pembiayaan untuk pembentukan KMP sebesar 2,7 juta yang diambil dari Belanja Tidak Terduga (BTT) dana Desa dapat di fasilitasi untuk kepengurusan akta notaris KMP, sehingga pada akhir bulan Juni 2025 sebagai target Nasional seluruh KMP rampung dan Sulut lebih awal lagi merampungkannya.
Sementara itu, Bupati Thungari mengatakan sejauh ini untuk Kabupaten Sangihe KMP sudah 88,6 persen melaksanakan musyawarah di Kampung dan Kelurahan.
“Untuk Kabupaten Sangihe, KMP sudah ada di angka 88,6 persen dan kami akan terus pacu sesuai arahan Gubernur” kata Thungari.
Lebih lanjut ia mengatakan, pembentukan KMP di Sangihe terus di genjot oleh semua pihak yang terkait didalamnya, “Kami akan berupaya sesuai target Gubernur, maka Kabupaten Sangihe akan menggenjot pembetukan KMP hingga mencapai 100 persen” terang Thungari.
Kegiatan tersebut di hadiri Menteri Desa dan Pembangunan Daerah Tertinggal, Yandri Susanto, Wakil Menteri Desa (Wamendes) Ahmad Riza Patria, Wamen Koperasi Ferry Juliantono, Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Pangan, Kasan, Direktur Jenderal Bina Pemerintahan Desa Kemendagri, La Ode Ahmad P Bolombo, Direktur Produksi dan Distribusi Alat Kesehata, Dede Mulyadi. (Andy Gansalangi)