Menu

Mode Gelap
Gubernur Yulius Selvanus Minta ASN Tingkatkan Pelayanan Publik dan Disiplin Dalam Tugas Peringati Hari Pahlawan Tahun 2024 Caroll-Sendy Apresiasi Dua Pahlawan Nasional Asal Tomohon Gubernur Olly Dondokambey : HUT Ke-60 Sulawesi Utara Mengalami Kemajuan Pesat KPU Kabupaten Lebak Gelar Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Menparekraf Sandiaga Uno Puji Pemda Sulut Laksanakan Discover North Sulawesi 2024

Adat Budaya · 28 Jun 2024 13:18 WIB ·

Bupati Morut : Dewan Adat Wita Mori Bawa Semangat Rekonsiliasi Dualisme Dewan Adat


Bupati Morut : Dewan Adat Wita Mori Bawa Semangat Rekonsiliasi Dualisme Dewan Adat Perbesar

Morut,Sulutnews.com – Semangat rekonsiliasi terhadap dualisme dewan adat menjadi semangat seluruh rangkaian kegiatan yang dilakukan saat ini. Penegasan ini dikatakan Bupati Morowali Utara Delis Djulkerson Hehi Jumat (28/6) pagi diruang Pola Kantor Bupati saat memberikan sambutan pengukuhan Dewan Adat Wita Mori yang diketuai Julius Pode.

“Orang orang tua kami berikan kami contoh bagi generasi muda bagaimana kita bisa bersatu. Jangan berikan kami contoh yang tidak baik. Berikan kami contoh tuwu mate memaroko, berikan kami contoh sebagaimana lagu Wita Moru yang selalu kita kumandangkan. Dan kegiatan hari ini tidak mengurangi semangat itu,” tegas Delis.

Sebelumnya Delis menjelaskan jika dirinya telah mengundang orang orang tua yang berbeda pendapat untuk bertemu dan memulai upaya rekonsiliasi.

“Alasan saya menghadiri acara hari ini adalah karena saya memahami betul bagaimana berorganisasi. Tidak boleh ada kevakuman dalam kepengurusan agar organisasi bisa berjalan. Tapi rangkaian acara hari ini saya tegaskan tidak menyurutkan semangat kita untuk melakukan rekonsiliasi bagi Wita Mori. Tidak membatalkan agenda kita kedepan untuk mempersatukan orang orang tua kita,” kata Delis.

Selama ini terjadi dualisme kepengrusan Dewan Adat dibawa kepemimpinan Ten Marunduh dan kepengurusan lainnya dibawa kepemimpinan Julius Pode.

Dalam dua kali pertemuan 6 dan 18 Juni di Rujab Bupati, kedua pimpinan lembaga adat ini menyepakati dan menandatangi kesepakatan pelaksanaan mubes serta telah membentuk kepanitiaan.

“Saya ingatkan bahwa pemegang mandat tertinggi lembaga adat Wita Mori adalah orang orang tua kami lembaga adat desa yang ada didesa-desa, bukan para elit bukan juga bupati,” kata Delis.(*/Erni)

Artikel ini telah dibaca 1,039 kali

Baca Lainnya

Kadis Kebudayaan Sulut Jani Lukas : Tidak Benar Gedung Museum Akan Dijual

18 Februari 2025 - 18:31 WIB

Pj Bupati Noudy Tendean Bersama Forkopimda dan Ribuan Masyarakat Minahasa Hadiri Acara Kuncikan Tahun

31 Januari 2025 - 23:53 WIB

Gelar Open House Tahun Baru  Imlek 2576 Kongzilli, Yuk, Lihat Siapa Tamu Walikota Manado Andrei Angouw

29 Januari 2025 - 22:10 WIB

Pangdam XIII/Merdeka Mayjen TNI Suhardi Kunjungi Morowali Utara : Perkuat Sinergi Untuk Kesejahteraan Masyarakat

23 Januari 2025 - 23:56 WIB

ODS Mandagi Mewakili Walikota Tomohon Hadiri Festival Kesenian Olahraga dan Budaya Kaum Bapak Katolik Keuskupan Manado

27 Oktober 2024 - 22:35 WIB

Bernart Simson Maalangen Resmi Pimpin KKK Provinsi Papua Pegunungan

20 Oktober 2024 - 20:32 WIB

Trending di Adat Budaya