Menu

Mode Gelap
Peringati Hari Pahlawan Tahun 2024 Caroll-Sendy Apresiasi Dua Pahlawan Nasional Asal Tomohon Gubernur Olly Dondokambey : HUT Ke-60 Sulawesi Utara Mengalami Kemajuan Pesat KPU Kabupaten Lebak Gelar Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Menparekraf Sandiaga Uno Puji Pemda Sulut Laksanakan Discover North Sulawesi 2024 Saat Ditangkap Kapal MV Lakas Berbendera Filipina Tidak Memiliki Dokumen Lengkap

Kotamobagu · 24 Okt 2024 03:57 WIB ·

Rancang Roadmap Pendidikan, Disdik Kotamobagu Gelar FGD Tahap Dua


Rancang Roadmap Pendidikan, Disdik Kotamobagu Gelar FGD Tahap Dua Perbesar

SN.com,Kotamobagu– Dinas Pendidikan (Disdik) Kota Kotamobagu melaksanakan Focus Group Discussion (FGD) Tahap II dalam rangka penyusunan Roadmap Pendidikan.Kegiatan ini berlangsung di Aula Kantor Disdik Kotamobagu pada Rabu (23/10/2024) dan dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kotamobagu Sofyan Mokoginta, ketua tim penyusun Reiner Mohamad Yusuf Ointoe, Kepala Disdik Aljufri Ngandu, serta seluruh kepala sekolah SD dan SMP se-Kotamobagu.Dalam sambutannya, Sofyan Mokoginta menekankan pentingnya pendidikan sebagai prioritas utama dalam pembangunan nasional dan urusan wajib dalam pelayanan dasar. “Kita wajib memberikan akses pendidikan kepada seluruh anak usia sekolah dan mencapai 100 persen dalam Standar Pelayanan Minimal (SPM),” jelasnya.Ia juga menegaskan bahwa seluruh anak usia PAUD, pendidikan dasar, dan menengah di Kotamobagu harus mendapatkan hak mereka atas pendidikan. “Roadmap ini akan menjadi pedoman perencanaan pendidikan untuk 50 tahun mendatang di Kotamobagu,” lanjut Sofyan.Sofyan menyoroti pentingnya memahami kondisi terkini pendidikan di Kotamobagu. “Salah satu cara mengukurnya adalah dengan melihat tingkat kesejahteraan masyarakat melalui Indeks Pembangunan Manusia (IPM). Pada 2023, IPM Kotamobagu mencapai 74,43 persen, tertinggi di Bolaang Mongondow Raya,” ungkapnya.Ia juga mencatat bahwa indikator rata-rata lama sekolah dan harapan lama sekolah di Kotamobagu masih relatif rendah. “Rata-rata lama sekolah di Kotamobagu baru mencapai 10,33 tahun atau setara dengan kelas 1 SMA, sementara harapan lama sekolah adalah 12,9 tahun atau kelas 3 SMA,” tambah Sofyan.Selain itu, Sofyan menekankan pentingnya mengidentifikasi dan menangani kasus anak putus sekolah. “Kita harus mengetahui jumlah anak putus sekolah dan apa yang menyebabkan mereka berhenti, serta memastikan infrastruktur pendidikan di setiap kecamatan memenuhi standar,” tegasnya.Ia berharap semua peserta FGD terlibat aktif dalam perumusan strategi pendidikan yang tepat. “Kontribusi peserta sangat diperlukan agar dokumen roadmap ini benar-benar mencerminkan kebutuhan masyarakat dan mampu meningkatkan kualitas pendidikan di Kotamobagu di masa depan,” harap Sofyan (*)

Artikel ini telah dibaca 1,024 kali

Baca Lainnya

Pj Abdullah Mokoginta Terima 3 Anugerah Mapalus Pendidikan Tahun 2024

5 Desember 2024 - 23:04 WIB

Penjabat Wali Kota Kotamobagu.Hadiri Kegiatan, PKK Berikut Penyampaiannya

2 Desember 2024 - 23:11 WIB

Dipimpin Wali Kota, Pemkot Kotamobagu Gelar Upacara Peringatan HGN, HUT PGRI dan KORPRI

29 November 2024 - 23:55 WIB

Pj Wali Kota Abdullah Mokoginta Buka Rapat Koordinasi Tim Penggerak PKK Se–Kota Kotamobagu Tahun 2024

28 November 2024 - 22:21 WIB

Sejumlah TPS Dipantau Forkopimda Kotamobagu

27 November 2024 - 02:44 WIB

Pj Walikota Kotamobagu-Ketua PKK Dampingi Suzanna Moduto Mencoblos di TPS

27 November 2024 - 02:36 WIB

Trending di Kotamobagu