Menu

Mode Gelap
Gubernur Yulius Selvanus Minta ASN Tingkatkan Pelayanan Publik dan Disiplin Dalam Tugas Peringati Hari Pahlawan Tahun 2024 Caroll-Sendy Apresiasi Dua Pahlawan Nasional Asal Tomohon Gubernur Olly Dondokambey : HUT Ke-60 Sulawesi Utara Mengalami Kemajuan Pesat KPU Kabupaten Lebak Gelar Pengundian dan Penetapan Nomor Urut Paslon Bupati dan Wakil Bupati Menparekraf Sandiaga Uno Puji Pemda Sulut Laksanakan Discover North Sulawesi 2024

Bengkulu Selatan · 23 Nov 2024 22:26 WIB ·

Mitigasi Risiko Saluran Pembuangan di Lapas/Rutan: Langkah Preventif untuk Keamanan dan Kesehatan


Mitigasi Risiko Saluran Pembuangan di Lapas/Rutan: Langkah Preventif untuk Keamanan dan Kesehatan Perbesar

Curup,Sulutnews.com – Dalam upaya menjaga kebersihan dan kesehatan lingkungan di lembaga pemasyarakatan (Lapas), mitigasi risiko terhadap saluran pembuangan menjadi salah satu prioritas utama.

Petugas Lapas Kelas IIA Curup (23/11) melaksanakan mitigasi saluran pembuangan yang tetap terawat dengan baik untuk mengatasi berbagai masalah serius, mulai dari banjir hingga pencemaran yang membahayakan penghuni dan petugas. Oleh karena itu, langkah-langkah preventif terus dilakukan untuk mengurangi risiko dan memastikan sistem pembuangan berfungsi dengan optimal.

Setiap saluran pembuangan di Lapas dan Rutan memiliki potensi risiko yang berbeda. Di antaranya adalah penyumbatan saluran yang dapat mengakibatkan air meluap dan menyebabkan banjir, kebocoran yang dapat mencemari lingkungan, serta penumpukan sampah yang mengganggu aliran air. Untuk itu, pihak pengelola lembaga secara rutin melakukan inspeksi terhadap kondisi saluran pembuangan, memastikan bahwa setiap titik saluran tetap bersih dan bebas dari sumbatan.

Salah satu langkah penting dalam mitigasi risiko ini adalah pemeliharaan rutin. Dengan memeriksa saluran secara berkala, potensi kerusakan atau penyumbatan bisa dideteksi lebih awal. Misalnya, beberapa Lapas telah memasang sistem sensor untuk memantau kondisi saluran secara otomatis. Jika terjadi kebocoran atau aliran yang tidak normal, sistem ini dapat mengirimkan peringatan kepada petugas sehingga perbaikan bisa dilakukan segera sebelum masalah membesar. Di samping itu, perawatan seperti pembersihan sampah di sekitar saluran pembuangan juga dilakukan secara intensif untuk mencegah terjadinya penyumbatan.

Edukasi kepada penghuni Lapas dan Rutan juga menjadi bagian integral dari strategi mitigasi risiko ini. Penghuni diberi pemahaman tentang pentingnya menjaga kebersihan saluran pembuangan, baik dengan cara tidak membuang sampah sembarangan maupun dengan menjaga kebersihan area sekitar saluran.(Dinaro)

Artikel ini telah dibaca 1,085 kali

badge-check

Penulis

Baca Lainnya

Desa Nanti Agung Kecamatan Kedurang, Laksanakan Kegiatan Rembuk Stunting, Penyuluhan dan Pelatihan di Bidang kesehatan

14 Juli 2025 - 22:47 WIB

Bupati BS Diharapkan Berikan Sanksi Terhadap Oknum ASN BPP Bungamas Diduga Lakukan Pungli Bantuan Pemerintah 

14 Juli 2025 - 10:22 WIB

Bupati BS Diharapkan Berikan Sanksi Terhadap Oknum ASN Diduga Lakukan Pungli Bantuan Pemerintah Di Dinas Pertanian

14 Juli 2025 - 10:11 WIB

Miris Oknum Kades Selingkuh Bantah Dirinya Selingkuh Namun Diduga Lakukan Intimidasi Terhadap Wartawan

13 Juli 2025 - 20:51 WIB

Lagi Lagi Oknum Kades Kecamatan Air Nipis Diduga Lakukan Hubungan Terlarang Dengan Wanita Bersuami

12 Juli 2025 - 18:16 WIB

Kuat Dugaan Oknum BPP Kecamatan Bungamas Lakukan Pungli Pada Penyaluran Bantuan Pompa Air

12 Juli 2025 - 17:49 WIB

Trending di Bengkulu Selatan