Bitung, Sulutnews.com – Selain ramainya aktivitas di Pelabuhan Bitung pada Minggu (20/10/2025), ada mesin X-Ray yang justru bekerja efektif mencegah berbagai hal buruk.
Diketahui, saat KM Dorolonda sandar sekitar pukul 08.00 WITA, petugas gabungan berhasil mencium gelagat mencurigakan, puluhan botol minuman keras ilegal jenis cap tikus ditemukan tanpa pemilik.
Dari informasi yang dihimpun, kapal milik Pelni ini membawa 372 penumpang turun di Bitung, sementara 831 lainnya naik melanjutkan pelayaran menuju Ternate.
Kepala Cabang PT Pelni Bitung, Juni Samsudin menegaskan, seluruh proses pelayanan penumpang berlangsung lancar dan aman.
Seperti biasa, setiap calon penumpang diwajibkan menunjukkan tiket resmi yang sesuai dengan identitas diri serta melewati pemeriksaan barang menggunakan mesin X-Ray.
“Puluhan botol minuman keras sejenis cap tikus tak bertuan ditemukan melalui mesin X-Ray yang diduga akan diselundupkan melalui kapal ini.
Ini merupakan bentuk kolaborasi antara PT Pelni, PT Pelindo, dan pengamanan eksternal dari TNI-Polri dalam menjaga keamanan pelayaran,” ujar Kepala Cabang PT Pelni Bitung, Juni Samsudin. Senin, (20/10/25).
Ia menambahkan, pengamanan di pelabuhan juga melibatkan Polsek KPS Bitung dan Yonmarhanlan VIII Bitung.
Barang bukti yang terdeteksi itu langsung diamankan dan dimusnahkan sesuai prosedur.
Selain soal miras ilegal, pihaknya juga mengingatkan agar masyarakat tidak tergiur membeli tiket dari jalur tak resmi.
” Langkah penting ini untuk mencegah terjadinya penipuan terhadap calon penumpang,”ujarnya.
untuk itu, ia mengimbau para calon penumpang untuk memanfaatkan kanal resmi seperti aplikasi Pelni Mobile, mitra penjualan resmi, atau loket terdekat.
Usai semua proses embarkasi dan pemeriksaan rampung, KM Dorolonda kembali berlayar meninggalkan Bitung menuju Ternate pukul 12.00 WITA.
(Tzr)









